setelah pesan ini di kirim’ pesan dari Xdrone menyadarkanku dari ketiduranku di bangku taman. Namun,
yang menyadarkanku bukan hanya dia, tapi yang menyadarkanku adalah sosok wanita yang merupakan
anggota dari party ku
“kau bilang tidak ingin tidur?” kata freya.
“aku tertidur.” jawabku singkat
“ayo pergi. Kita harus segera ke pintu dungeon” lanjutku. Freya hanya mengangguk dan mengikutiku
berjalan aku hanya bersamanya, karna isi partyku hanya dia. Aku terus berjalan dengan santai sambil
melihat status karakterku.
“kau sudah tahu teknik dalam party?” tanya freya saat sedang berjalan
“sedikit. jadi. Saat aku sudah tidak mampu menahan serangan boss, kita akan melakukan switch” jawabku
“switch?” tanyanya
“ya. mengganti, jadi aku akan menyibukkan boss lalu mundur, dan kau segera menyerangnya” jelasku
singkat
“aku tidak mengerti” katanya
“sudahlah, intinya jangan mati.” Kataku sambil berjalan denngan sedikit lebih cepat. Saat sudah di sana,
aku hanya melihat party 1 dan 2, karna aku tidak kenal mereka. jadi aku tidak berbicara apapun dengan
mereka dan duduk di pinggir dungeon ini dan melihat lihat sekitar, monster yang sedang berjalan jalan,
dan beberapa orang yang sedang hunting.
“yo. Maaf membuat kalian semua menunggu” kata Xdrone yang baru saja datang bersama party 3 dan 4.
X drone langsung membuka pintu dungeon itu dan kami semua memasukinya secara bergantian. Aku
masuk bersama freya yang sepertinya sedang panik
“kau kenapa?” tanyaku saat melihatnya sangat panik
“aku tidak sanggup” katanya sambil menunduk. Aku segera menarik tangannya, karna seluruh party telah
melewati jalan yang di tentukan oleh Xdrone. Dan , Xdrone sudah meninggalkan kami berjalan ke arah
yang dia tentukan. Aku terus berlari bersama freya dengan menarik tangannya. Saat melihat ada monster
yang muncul, aku melepas tangan freya dan menghabisi satu per satu dari 3 monster yang muncul.
[Steathslash]
Aku menghabisi semua monster yang ada dengan sekali skill. Aku berlari dan di ikuti freya yang
sepertinya sudah percaya diri.
“yo” kata Xdrone yang sudah bersandar di sebuah dinding yang sepertinya sudah pernah ku lewati
“sepertinya kita sudah dekat ruang boss” kata freya.
“itu ruang bossnya” kataku, freya dengan kaget melihat keadaan yang pintu bergambar tengkorak. Dan
sepertinya dia sangat terkejut, tak lama menunggu party satu hingga empat datang secara bergantian,aku
hanya melihat mereka duduk dan meminum beberapa potion.
“belum sampai boss sudah boros potion” gumamku sangat pelan. Aku sangat menjaga suasana yang
sepertinya sangat bersemangat dan sedikit tegang. Aku melihat X drone bangkit dari duduknya dan mulai
mendorong pintu ruangan boss.
“ayo kita mulai, semuanya. Ini pertermpuran besar. Konsentrasi lah!” kata Xdrone seraya membuka pintu
“SERANG!!” seru Xdrone di sertai player lain yang berlari, aku hanya berjalan cepat dengan freya.
“aku akan memastikan keselamatan anggota partyku. Tenanglah” bisikku pada freya sambil mulai berlari
dan mengeluarkan pedang dari punggungku. Pintu tertutup, dan obor mulai menyala, se buah robot
dengan pedang dan tameng bangkit. Aku hanya menatap pedang monster itu yang sempat membunuhku
untuk pertama kalinya.
“1 dan 2 serang” kata Xdrone. Party 1 dan 2 langsung melesat menyerang boss itu, tapi sangat mudah di
balikkan oleh boss tersebut. Tanpa menunggu aba aba aku segera mengganti party yang terpukul mundur
dan menyerang tameng besar Boss itu. aku semakin menahan tamengnya yang sepertina akan di dorong.
“party 3. Bersiap, saat ada yang mundur, segera gantikan” kata Xdrone di sertai anggukan anggota party
3. Aku masih menahan tameng tersebut, hingga akhirnya dia mendorong tamengnya dan membuatku
terlempar “Freya! Switch!” teriakku. Freya langsung melesat menyerang boss itu dengan kecepatannya yang
fantastis.aku sempat berfikir bahwa dia tidak terlalu kuat, tapi. Setelah ini, aku mengetahui kalau dia
sangat kuat
[Flashtack]
Freya mengayunkan pedangnya dengan cepat ke arah Guardon dengan sangat cepat hingga dia berhasil
membuat guardon membuat celah dengan mengesampingkan tamengnya untuk melindungi tubuh
sampingnya.
“sekarang, Freya switch!!” kataku sambil bersiap
“party 3! Tahan agar Boss tidak menutup celah lagi..” parintah Xdrone, anggota party 3 segera menahan
tameng samping guardon dan membiarkan celah terbuka lebih lama lagi
[Steathslash]
Aku melesat menyerang celah tersebut dengan sangat cepat.hingga membuat hp boss tersisa 1 baris lagi.
Aku menyerangnya dari belakang bersama freya
“party 4. Serangan besar besaran pada tameng, party 1, 2 dan 3 tahan serangan boss. Party 5 serang
bagian celah sebisa kalian” kata Xdrone. Semua segera pada posisinya masing masing, aku berusaha
membuat celah tapi, aku malah terkena serangannya, tanpa sempat berkata apa apa, freya segera melesat
dan menyerang boss itu
[Flashtack]
Aku hanya memperhatikan gerakan freya dengan baik. Hingga akhirnya guardon mulai membuka celah
besar.
“sekarang!” kata freya. Aku haanya mengangguk sambil berusaha melakukan skill
[steathslash]
Aku melesat membuat hp guardon tersisa seper empat, membuat dia melempar tamengnya dan
membesarkan pedangnya,
“jadi benar, “ kata seseorang dari party 3.
“semua minggir, aku akan menghabisinya kata Xdrone sambil mempersiapkan skillnya dan pedangnya.
Aku memperhatikan serangannya polanya berbeda dengan slashunderlash. Sepertinya lebih kuat
“slashafterlash?!” kataku terkejut, karna saat aku mati, aku melihat seseorang juga mati dengan
slashunderlash. Ku pikir ini berbahaya.
“Xdrone mundur!!!”teriakku. seluruh yang ada di sana melihatku heran, termasuk freya. Tapi, Xdrone
tidak mendengarkan perkataanku. Boss itu menyerang walau berhasil di tahan, dia bergerak sangat cepat
hingga aku tdak bisa mengikuti serangannya
[slashafterlash]
[swordfire]
Serangan itu beradu, tapi. Serangan guardon tepat mengenainya sebelum dia menghindar sehingga
Xdrone mati dalam keadaan hanya memiliki scroll1 artinya, dia akn memusnahkan karakternya.
“akan ku habisi kau!!!” geramku. sambil mempersiapkan pedangku
“aku ikut” kata freya sambil berdiri di sampingku
“mohon bantuannya” aku berlari bersamanya di tengah para player merasa tertekan, aku terus
menyerangnya dengan sekuat tenaga. Ku pikir, aku bisa menyelesaikan melawan boss ini tanpa korban,
sepertinya Xdrone yang di korbankan kali ini. aku terus menyerangnya dengan kasar, hingga tidak
menyadari bahwa dia mengarahkan pedangnya ke arahku dan menyerangku, aku terlempar dan
membentur freya yang juga terlempar, saat boss itu hendak membelahku dan freya, seseorang menahan
serangan boss tersebut
“Maju!!!” kata orang itu semua player yang ada segera menyerangboss itu
“ ku tahan sampai kau pulih” kata pria itu . aku hanya mengangguk dan menggunakan cure, walau hp ku
tersisa seper empat
“tidak minum potion?” katanya sambil memberiku potion
“untukmu saja, freya. Terima kasih, karna bantuanmu, aku bisa menghadapinya. Kali ini, adalah giliranku
untuk menghabisinya. Terimakasih. Kau, istirahatlah” kataku sambil berdiri
“sudah!!” teriakku sambil berlari, para player yang menahan memberiku jalan dengan mundur menjauhi
guardon yang hendak menyerang
“Switch!!” kataku
[steathslash]
Setelah menyerangnya, aku memutar memukul belakang tubuhnya dengan sangat cepat.
“matilah.” Kataku saat aku menusuknya dan mengalirkan skillku ke pedangku
[DarknessBrust] Ribuan pedang kecil menyerang guardon dengan sangat cepat, dan mulai menghancurkan satu persatu
dari tubuhnya. aku tetap mengayunkan pedangmu menyerang seluruh tubuh guardon yang bisa ku
jangkau dengan pedangku, hingga akhinya guardon mati dan ruangan kembali seperti biasa, dan mucul
sebuah tangga
‘congrats.’ Muncul sebuah tulisan besar di sertai sorakan seluruh player yang hadir
‘Level UP!
Leon lvl 20 – 33’
Exp nya sangat besar. Mungkin karna aku telah menghabisi boss dengan demage yang sangat besar
‘last attacker bonus. {blackshine coat(lvl.28)}’ aku beruntung.
“kau hebat!” kata pria yang tadi menahan serangan untukku
“kumenangan adalah milikmu!” kata freya. Aku bangkit dan segera memakai jubah itu. saat itu juga aku
jadi pusat perhatian orang orang. Aku berjalan hendak keluar dan log out. Tapi freya menahanku.
“maaf, tapi. Tadi kau menggunakan namaku saat bertarung?” kata freya
“ya. maaf bila menggunakannya secara tidak sopan” jawabku
“darimana kau tahu?” tanya nya lagi
“jika kau melihat info hp dan sp mu. Di bawahnya ada milikku.” Kataku singkat
“hmm.. leon? Kau kah itu?” tanyanya
“ya.” kataku sambil masuk ke pintu di ujung tangga dan pergi ke tingkat selanjutnya. Aku berjalan santai
mencari sebuah desa agar aku bisa log out. Ternyata desanya sangat dekat. Aku segera masuk dan log out
>><<
Aku kembali lagi ke kamarku. Tak seperti biasanya, hiru tidak ada di kamarku. Aku keluar kamar untuk pergi ke kamar mandi dan mandi. Hari ini, tidak terasa aku sudah main sangat lama, tapi, hiru tidak ada di
kamarku seperti biasanya. Setelah mandi, aku mengganti pakaian dan pergi ke ruang makan, tapi
sebelumnya aku ke kulkas dan meminum beberapa gelas air. Aku kembali ke kamarku untuk melihat
handphoneku. Ternyata ada banyak sms dan telpon tidak terjawab sejak tadi,
‘kak. Hiru minta maaf.. tapi. Aku harus pergi, aku akan ikut ayah dan ibuku lagi. Sekarang ini aku sedang
ada di hotel dengan keluargaku. Besok aku akan kembali untuk salam perpisahan, ku harap kau bahagia
dengan permainanmu.’ Aku terkujut mendapat sms seperti itu. aku segera ke keamar hiru, ternyata tidak
ada orang. Tidak mungkin, pasti dia bercanda!
“Hiru!!” teriakku memanggil namanya.